JOSARI – 26 SEPTEMBER 2022 Pemerintah Desa Josari dan Badan Permusyawaratan Desa Josari Kecamatan Jetis Kabupaten Ponorogo, menggelar Rembuk Stunting pada tanggal 22 September 2022 yang berlokasi di Pendopo Desa Josari. Acara rembuk stunting dihadiri oleh Perangkat Desa Josari, BPD, Ketua TP PKK Desa, Bidan Desa, Kader Posyandu,Pendamping Desa, Babinsa dan Bhabinkamtibmas.
Acara ini di buka langsung oleh Kepala Desa Josari, dengan penyampaian tentang Rembuk Stunting untuk pencegahan anak-anak kerdil di Desa Josari, selanjutnya di lanjutkan dengan pemaparan mengenai Stunting dari BPD Keterwakilan Perempuan, Ria Fajar Nurhastuti, Bidan Desa dan Pendamping Lokal Desa Kegiatan ini di laksanakan merupakan agenda setiap tahun sebagai dasar penyusunan RKP Desa.
Adapun agenda kegiatan utama yang dibahas dalam rembuk stunting meliputi:
1). Pembahasan usulan program/kegiatan intervensi yang disusun dalam diskusi kelompok terarah,
2). Penyepakati prioritas usulan program/kegiatan intervensi gizi spesifik dan sensitif.
3). Kesepakatan hasil rembuk stunting lalu dituangkan dalam Berita Acara yang ditandatangani oleh BPD dan Pemerintah Desa.
Rembuk stunting merupakan salah satu rangkaian pramusyawarah desa untuk penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Desa tahun 2023, yang juga menjadi amanat Pemerintah Pusat dan Kabupaten terhadap pemerintah desa agar memprioritaskan penggunaan Dana Desa tahun 2023 untuk pencegahan dan penanganan stunting. Langkah ini diambil dengan harapan dapat membangun kapasitas dan komitmen pemerintah desa dalam merencanakan, mengimplementasikan, memantau, dan mengevaluasi intervensi yang terpusat guna mengurangi angka gagal tumbuh anak. Hal ini menjadi penting sebab pencegahan dan penanganan stunting menjadi salahsatu komitmen pencapaian pemerintah dalam Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh dan kembang pada anak akibat kekurangan gizi di 1.000 ( seribu) hari pertama kehidupan anak.
